Hey guys welcome Back to Theabsurdthings.id
Kasus kali ini bercerita tentang kekerasan seksual pada anak kecil di Korea Selatan yang superr gilakk banget, kenapa gilak? Korban dari kasus ini hanya anak berusia 8 tahun yang mana diperkosa sampe organ-organ dalam tubuhnya rusak!
Gimana bisa dan gimana sih akhir dari kisah ini ? yuk aku runtutin cerita kasus ini, check it out!
—
Latar Belakang Cho Doo Soon

Cho Doo-soon lahir pada tanggal 18 Oktober 1952. Kasus kriminal pertama yang dilakukan pria ini terjadi pada saat Ia berusia 18 tahun. Ia mencuri sebuah sepeda dan dijatuhi hukuman ringan dengan alasan usianya yang masih muda dan tingkat kejahatannya juga kecil.
Kemudian kasus kriminal keduanya terjadi pada saat ia berusia 20 tahun. Ia memeras uang dari warung pinggir jalan dan dijatuhi hukuman 1 tahun 6 bulan di pusat penahanan pemuda.
Lagi dan lagi, kayanya ga kapok ya orang ini, kasus kriminal ketiganya pada saat ia berusia 25 tahun dengan hukuman 8 bulan penjara karena mencuri.
Makin parah dan makin parah, pada saat ia berusia 31 tahun, ia melakukan kriminal lagi dengan memerkosa seorang wanita berusia 69 tahun yang tinggal dekat rumahnya dan dijatuhi hukuman 3 tahun penjara.
Kemudian pada tahun 1995, atau saat ia berusia 43 tahun, ia menyerang seorang pria berusia 60-an hingga tewas. Alhasil ia dijatuhi hukuman 2 tahun dan dirawat di RSJ.
Satu-satunya support system dari Cho Doo Soon, adalah istrinya.
“Memasak nasi, mencuci piring, membereskan rumah, dan semua pekerjaan rumah dilakukan oleh suami saya selama 20 tahun ini” kata istri Cho Doo Soon
Istrinya mengatakan bahwa suaminya adalah pria yang baik, sopan, dan melakukan kejahatan karena pengaruh alkohol.
KASUS TERPARAH CHO DOO SOON

Pada Desember 2008, di Ansan, Korea Selatan, Na Young (nama samaran) yang berusia 8 tahun sedang dalam perjalanan ke sekolah sendiri.
Tiba-tiba, muncul Cho Doo Soon, pria 56 tahun itu dalam keadaan mabuk langsung menculik Na Young.
Cho Doo Soon menyeret Na Young ke dalam kamar mandi gereja dengan alibi mengatakan bahwa gadis kecil itu harus ke gereja.
Tanpa tunggu lama lagi, Cho Doo Soon langsung melakukan aksinya. Ia memperkosanya dengan sadis. sorry aku ga tega nyebutin apa yang udah dilakukan, tapi temen-temen kalo mau tau bisa baca diartikel lain yahhh
Bukan hanya itu, ia juga melakukan kekerasan fisik lainnya seperti memukuli wajahnya, mencekiknya dan menyeburkan kepala Na Young ke dalam air sampai ia pingsan. Bahkan sangking rusaknya tubuh Na Young, salah satu usus Na Young keluar dari tubuhnya, dan dimasuk paksa oleh Cho Doo Soon lewat anusnya.
Na Young ditemukan oleh tetangganya dan langsung dibawa ke Rumah Sakit. Untungnya, Na Young selamat dari insiden ini, namun traumaaa luar biasa dia hadapi dan juga kerusakan organ internalnya yang parah banget dan juga permanen
Tempat eksekusi masih ada bukti dan Cho Doo Soon juga ditemukan dalam keadaan masih ada darah Na Young dibajunya.
HUKUMAN UNTUK CHO DOO SOON

Awalnya, Cho Doo Soon dijatuhi hukuman seumur hidup
Namun hukumannya tiba-tiba berubah menjadi 12 tahun penjara ketika Na Young bersaksi bahwa Cho Doo Soon berbau alkohol.
Selain itu, Cho Doo Soon juga melakukan pembelaan dengan cara menulis 300 kalimat yang berbunyi:
“Aku bukan seorang monster yang memperkosa gadis 8 tahun”
Setelah berita hukuman tersebut rilis, banyak masyarakat yang menyuarakan petisi untuk mengadakan pengadilan ulang.
KEADAAN NA YOUNG

Seperti yang telah diulas sebelumnya, Na Young mengalami kerusakan permanen di perut bawah. Na Young memerlukan 8 bulan perawatan. dan harus menggunakan kantong kolostomi seumur hidupnya dan harus menjalankan operasi untuk anus buatan.
Pastinya mental dan tekanan batin Na Young tidak baik-baik saja. Di umur yang masih begitu belia, ia dipaksa duduk tegak dengan tas kolostominya saat bersaksi di pengadilan dan menjelaskan peristiwa yang telah terjadi.
Selama setahun setelah kejadian tersebut dan menerima perawatan psikatris, Na Yooung dinilai telah pulih 70% dan sudah bisa bersekolah.
Yang dilakukan orang tua Na Young adalah menjaga Na Young dengan menghindari Na Young menonton berita TV yang berhubungan dengan kekerasan seksual dan hanya menonton Kartun.
PEMBEBASAN CHO DOO SOON
Cho Doo Soon bebas penjara pada tanggal 12 Desember 2020.
Pembebasan Cho Doo Soon membuat masyarakat super wanti-wanti ketakutan terutama warga yang memiliki anak perempuan dengan usia muda
Cho Doo Soon kembali ke rumahnya di Ansan bersama istrinya yang mana jarak rumahnya hanya sekitar 1 km dari rumah Na Young.
Cho Doo Soon berkata:
“Saya minta maaf atas kejahatan yang telah saya perbuat. dan ketika bebas, saya akan hidup dengan tenang tanpa menimbulkan kontroversi”
Meskipun Cho Doon Soon telah bebas dari penjara, ia tetap dalam pengawasan. Ia memakai semacam alat pemantauan di pergelangan kakinya dan akan diawasi terus menerus selama 7 tahun.
Petugas yang mengawasinya juga akan melakukan kunjungan acak ke rumahnya. Sebanyak 71 kamera keamanan dipasang di sekitar Ansan untuk keamanan penduduk yang merasa ketakutan atas pembebasan Cho Doo Soon.
Pada 20 Mei 2021, Kementerian Kehakiman Korea Selatan dan pemerintah kota Ansan mengungkapkan bahwa kegiatan pelacakan dan pemantauan Cho Doo Soon telah menelan biaya lebih daro 200Juta KRW selama 4 bulan pertama.
Last Words
Disclaimer : Cerita ini dibuat hanya untuk mengedukasi kejadian-kejadian diluar nalar yang bisa terjadi dimana saja dan kapan saja. Kepada korban, dan keluarga korban semoga sehat selalu, dan semoga selalu dalam keadaan baik.
Untuk temen-temen yang belum menonton film yang bercerita tentang kisah ini, Judulnya “The Hope (2013)”. Filmnya jelas sedih, kesel, dan pastinya akan nguras air mata. Ayo kita doakan Na Young segera pulih baik fisik maupun mental dan bisa menjalankan hidup yang bahagia. Amin
Sumber